Cara Meredakan Tenggorokan Gatal dengan Obat dan Bahan Alami

Tenggorokan gatal adalah gejala umum yang timbul saat tubuh terserang infeksi virus, bakteri, atau alergi. Selain itu, faktor cuaca dan makanan yang dikonsumsi juga bisa menyebabkan tenggorokan gatal.

Kondisi ini tidak memerlukan penanganan khusus pada umumnya, sebab tidak berbahaya dan bisa sembuh dengan sendirinya dalam 7 hingga 10 hari. Namun, tenggorokan gatal nyatanya sangat menyiksa dan mengganggu kegiatan sehari-hari.

Cara Meredakan Tenggorokan Gatal dengan Obat dan Bahan Alami

Karena itu, Anda tetap tidak boleh menganggap remeh tenggorokan gatal. Sebab, tenggorokan gatal juga bisa merupakan gejala penyakit seperti batuk, atau yang lebih serius yaitu amandel bahkan asma. Sehingga dibutuhkan obat tenggorokan gatal untuk meredakannya.

Sebaiknya bicarakan dengan dokter jika mengalami tenggorokan gatal yang tidak kunjung reda. Anda bisa melakukan konsultasi dokter gratis dengan mudah melalui aplikasi KlikDokter.

Jika Anda sedang tidak bisa melakukan pemeriksaan ke dokter, ada beberapa alternatif untuk meringankan tenggorokan gatal yang bisa Anda lakukan di rumah. Baik secara alami maupun menggunakan obat dari apotek. Apa saja itu?

Obat Tenggorokan Gatal Alami

Sebagai tindakan dini untuk mengurangi rasa tidak nyaman dan iritasi saat tenggorokan gatal, Anda bisa memanfaatkan bahan-bahan alami berikut ini, di antaranya:

1. Minum air putih hangat

Tenggorokan gatal adalah pertanda jika tubuh kekurangan cairan atau dehidrasi sehingga menjadi gatal, kering, dan mudah iritasi. Minumlah air putih hangat setidaknya 7-8 gelas sehari setiap harinya agar kebutuhan cairan bisa tercukupi.

Suhu hangat memberi efek lega dan menenangkan, juga mengurangi frekuensi batuk. Cairan juga bisa membantu membersihkan lendir yang menggumpal di saluran pernapasan dan menyebabkan rasa gatal.

2. Berkumur dengan air garam

Gunakan air garam sebagai cairan kumur, bukan untuk diminum, ya. Berkumur dengan air garam efektif untuk meredakan tenggorokan gatal yang disebabkan oleh bakteri atau virus, juga mengurangi kelebihan dahak.

Campurkan ½ sendok teh garam dengan segelas air hangat dan aduk hingga rata. Berkumur selama 10 detik dengan air campuran tersebut, lalu muntahkan. Ulangi 2 hingga 3 kali sehari secara teratur.

3. Minum campuran susu dan kunyit

Campuran susu dan kunyit dipercaya bisa meredakan tenggorokan gatal yang disebabkan oleh peradangan. Kunyit sebagai antibakteri, antiseptik, dan anti peradangan mampu mengatasi peradangan di dalam tubuh dan melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.

Sementara susu sendiri berperan membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Sebaiknya pilih susu segar atau susu murni.

4. Madu

Madu dikenal dengan sifat antimikroba, antioksidan, antiinflamasi, antivirus, juga anti jamur. Sejumlah jurnal pun menyatakan, madu efektif untuk meringankan penyakit yang berkaitan dengan sakit tenggorokan, termasuk tenggorokan gatal dan tenggorokan kering yang disertai batuk.

Anda bisa mencampur dua sendok makan madu dengan segelas teh hangat atau air hangat. Minumlah di pagi serta malam hari secara teratur.

5. Berkumur dengan cuka sari apel

Cuka sari apel mengandung zat asam yang efektif melawan infeksi bateri, juga mampu melindungi tenggorokan dari lendir yang mengganggu. Namun, cuka sari apel tidak boleh diminum begitu saja sebab bisa memperparah iritasi dan radang.

Ambil satu sendok makan cuka sari apel dan campurkan dengan segelas air hangat, lalu minum atau gunakan untuk berkumur.

6. Air jahe dengan madu dan lemon

Jahe tidak hanya memberi sensasi hangat, namun juga mampu melemaskan otot-otot di sekitar tenggorokan saat terserang infeksi. Sementara itu, air perasan lemon yang mengandung astringent bisa membantu mengempeskan jaringan tenggorokan yang membengkak, serta membunuh virus dan bakteri penyebab infeksi.

Campurkan kedua bahan tersebut dengan madu untuk membuat ramuan obat tenggorokan gatal alami yang efektif. Minumlah di pagi dan malam hari secara rutin.

7. Air lemon hangat

Air lemon hangat pun bisa menjadi solusi meredakan tenggorokan gatal. Lemon dengan kandungan vitamin C dan antioksidan sangat baik untuk meningkatkan produksi air liur yang membantu menjaga kelembaban selaput lendir.

8. Minum campuran minyak kelapa dan teh hangat

Minyak kelapa bisa dipilih sebagai alternatif obat tenggorokan gatal alami. Campuran minyak kelapa dan teh hangat tidak hanya melegakan, melainkan juga mampu mengencerkan dahak yang mengganggu tenggorokan.

Namun, minyak kelapa mempunyai efek pencahar yang bisa membuat mual, diare, dan meningkatkan iritasi tenggorokan jika dikonsumsi terlalu banyak. Cukup ambil maksimal dua sendok makan minyak kelapa dan campurkan dengan teh hangat untuk konsumsi per harinya.

Mengatasi Tenggorokan Gatal dengan Obat Apotek

Selain menggunakan bahan-bahan alami, ada pula obat tenggorokan gatal yang bisa Anda peroleh di apotek. Pastikan penggunaannya sesuai dengan resep dokter, apoteker, atau ikuti petunjuk pemakaian yang tertera pada kemasan.

1. Antihistamin

Salah satu penyebab tenggorokan gatal adalah reaksi alergi dan pemberian obat antihistamin bisa membantu meredakannya. Namun, periksalah ke dokter untuk memastikan diagnosis tenggorokan gatal, apakah karena reaksi alergi, infeksi virus, atau bakteri.

2. Dekongestan

Hidung tersumbat saat terserang gejala flu, sering kali mengharuskan bernapas melalui mulut sehingga berisiko mengalami tenggorokan kering yang disertai sensasi gatal. Pemberian obat dekongestan berguna untuk melegakan hidung tersumbat sekaligus meredakan tenggorokan gatal.

3. Dextromethorphan

Tenggorokan gatal juga bisa menyertai batuk kering. Penggunaan obat dextromethorphan mampu membantu menekan batuk sehingga melegakan tenggorokan dari rasa gatal. Pastikan untuk menjalani pemeriksaan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi obat satu ini, ya.

4. Permen pelega tenggorokan

Mengisap permen pelega tenggorokan terbukti efektif membantu meredakan rasa gatal di tenggorokan. Mengisap permen turut meningkatkan produksi air liur, sehingga tenggorokan tetap terjaga kelembabannya dan rasa gatal berkurang.

No comments