Motor berbody besar semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Desain yang gagah, fitur lengkap, serta kenyamanan berkendara menjadi alasan banyak orang memilihnya. Namun, di balik keunggulannya, motor dengan bodi besar juga memiliki sejumlah kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli.
Kekurangan Sepeda Motor Berbody Besar
Tidak sedikit pengguna yang menyadari bahwa motor jenis ini tidak selalu cocok untuk semua kondisi dan semua orang. Berikut beberapa kekurangan motor berbody besar yang penting untuk Anda ketahui.
1. Bobot Lebih Berat dan Kurang Lincah
Salah satu kekurangan paling terasa adalah bobotnya yang lebih berat dibanding motor berukuran kecil. Bobot yang besar membuat motor kurang lincah, terutama saat melewati kemacetan. Pengendara akan membutuhkan tenaga dan keterampilan ekstra untuk bermanuver di antara kendaraan lain.
Bagi pemula, mengendalikan motor berbody besar saat kecepatan rendah bisa menjadi tantangan. Saat harus putar balik atau parkir di tempat sempit, motor bisa terasa lebih sulit dikontrol. Bahkan pada motor nyaman seperti ADV 160, bobot tetap menjadi faktor yang perlu diperhitungkan oleh calon pengguna.
2. Membutuhkan Ruang Parkir Lebih Luas
Dimensi motor yang lebih besar tentu memerlukan tempat parkir yang lebih luas. Di area parkir kantor, pusat perbelanjaan, atau tempat umum, motor berbody besar kadang menyulitkan pemilik untuk mendapatkan ruang yang pas. Jika diparkir berdempetan dengan motor kecil, risiko tersenggol dan tergores pun meningkat.
Selain itu, jika Anda tinggal di rumah dengan garasi sempit atau halaman terbatas, motor berbody besar mungkin tidak terlalu praktis karena memakan ruang lebih banyak.
3. Konsumsi Bahan Bakar Cenderung Lebih Boros
Secara umum, motor berbody besar memiliki mesin yang lebih besar, bobot lebih berat, dan komponen tambahan yang lebih kompleks. Kombinasi tersebut dapat membuat konsumsi bahan bakar menjadi sedikit lebih boros dibanding motor bertenaga kecil.
Meski pabrikan terus meningkatkan efisiensi mesin, hukum fisika tetap berlaku: semakin berat motor, semakin besar tenaga yang dibutuhkan untuk menggerakkannya. Jadi jika Anda mencari motor super irit, model berbody besar mungkin bukan pilihan terbaik.
4. Harga Lebih Tinggi, Baik Pembelian Maupun Perawatan
Motor berbody besar umumnya memiliki harga beli lebih tinggi. Selain itu, biaya perawatan dan komponen pendukungnya juga cenderung lebih mahal. Oli, ban, kampas rem, serta komponen lain biasanya memiliki harga lebih tinggi karena ukurannya yang besar atau teknologinya yang lebih kompleks.
Bagi yang memiliki dana terbatas, hal ini perlu dipikirkan matang-matang. Tidak hanya biaya awal, tetapi juga biaya jangka panjang yang harus dikeluarkan untuk perawatan berkala.
5. Tidak Selalu Nyaman untuk Pengendara Bertubuh Kecil
Meski motor berbody besar menawarkan kenyamanan yang baik, hal itu tidak selalu berlaku bagi semua orang. Pengendara dengan tinggi badan yang lebih rendah mungkin kesulitan menapak sempurna ke tanah. Ini dapat menurunkan rasa percaya diri, terutama saat harus berhenti di lampu merah atau menghadapi jalan menanjak dan menurun.
Selain itu, posisi duduk yang lebih tinggi bisa membuat beberapa pengendara cepat lelah jika tidak terbiasa.
6. Kurang Ideal untuk Jalan Sempit dan Permukiman Padat
Jalan sempit, gang kecil, atau permukiman padat penduduk sering kali menjadi tantangan bagi motor berbody besar. Ukurannya yang lebar membuat motor sulit melewati jalan yang penuh belokan atau area yang padat pejalan kaki. Jika Anda banyak berkendara di area seperti ini, motor besar mungkin terasa kurang praktis.
7. Akselerasi Awal Tidak Selincah Motor Ringan
Bobot yang besar juga mempengaruhi akselerasi. Motor berbody besar biasanya membutuhkan waktu sedikit lebih lama untuk mencapai kecepatan tertentu. Hal ini bukan berarti performanya buruk, namun motor ringan umumnya memiliki respons awal yang lebih spontan.
Pada motor seperti ADV 160, performa tetap baik, tetapi Anda tetap akan merasakan perbedaan respons saat dibandingkan dengan motor berbodi kecil.
Motor berbody besar memang menawarkan banyak keuntungan seperti kenyamanan, fitur lengkap, dan tampilan yang gagah. Namun, kekurangan seperti bobot yang berat, kebutuhan ruang parkir lebih besar, konsumsi bahan bakar lebih tinggi, dan biaya perawatan yang tidak murah harus dijadikan pertimbangan.
Motor seperti ADV 160 tetap menjadi pilihan menarik bagi banyak orang, tetapi pastikan kebutuhan dan kondisi penggunaan Anda sesuai sebelum memutuskan untuk membeli motor berbody besar. Dengan memahami kekurangannya, Anda bisa memilih motor yang benar-benar tepat untuk mobilitas sehari-hari.
.png)
No comments